namun entah kenapa, sekarang sulit bagiku untuk menulis semua cerita itu. tidak seperti dulu, sedikit saja emosiku tersulut, maka pena-pena akan tersulur dan membabi-buta menulis semua kemarahan atau kerinduanku. dulu mudah sekali menulis semua hal tentang duniaku, atau dunia orang lain dilihat dari kacamataku. tapi sekarang, sulit.
jangan tanya dimana sulitnya, karena jika aku pun tahu, aku tak akan menulis posting ini. kata orang, mungkin karena aku tak terbiasa. ah iya, memang sekarang jarang aku menulis diary lagi, ajangku berlatih bercerita sejak jaman SMP dulu. jemariku jadi kagok, diksi-diksi juga terasa aneh, tidak bernyawa. entahlah
aku tak suka memaksakan diri. karena itulah ada jeda yang tidak wajar dari postingan kemarin dengan yang ini. aku sedang mengumpulkan kata-kata dan mempertajam pena yang tumpul. aku ingin merangkai kehidupanku lewat kata-kata lagi.
dan mungkin memang inspirasi haruslah dijemput, bukan ditunggu. dan menulis apa yang ku tahu, bukan yang aku sok tahu. hmm ..
jadi ya beginilah, selalu berakhir menggantung tulisanku. semoga kembali lagi dia, hasrat menulisku yang kurindukan
Label: diary